SEMINAR NASIONAL PANGAN DAN GIZI 2012

“Pangan dan Gizi Mewujudkan Generasi Sehat, Cerdas, dan Kuat Menuju Indonesia Prima”


SEMNAS PAGI 2012 mengambil tema Pangan dan Gizi Mewujudkan Generasi Sehat, Cerdas, dan Kuat Menuju Indonesia Prima.  Indonesia Prima yang dimaksud adalah bangsa Indonesia yang maju,  mandiri, adil, makmur dan bermartabat.  Tujuannya adalah untuk mensosialisasikan masalah, kebijakan, program, temuan dan inovasi terkini di bidang pangan dan gizi, mendiskusikan dan memberikan alternatif solusi, serta meningkatkan kesadaran bersama akan pentingnya pangan dan gizi dalam mewujudkan generasi  sehat, cerdas dan kuat.

Seminar ilmiah ini berlangsung selama 3 hari,  18-20 Januari 2012.  Hari pertama dan kedua lebih difokuskan pada diseminasi masalah, kebijakan, program, dan inovasi terkini di bidang pangan dan gizi yang diawali sambutan pengarahan dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Perindustrian. Hari ketiga berupa diskusi paralel untuk mendiskusikan future food and diet  dan sharing hasil-hasil penelitian dan inovasi terkini  dari berbagai lembaga riset dan pendidikan tinggi yang bersifat bottom up atau partisipatif dari peserta yang dikelompokkan pada:1) bidang ketersediaan, mutu dan keamanan pangan, dan 2) bidang pangan fungsional, diet dan suplemen

Berbagai materi yang telah disampaikan oleh para pembicara di seminar ini dapat diunduh (download) dengan log in terlebih dahulu.

Pleno 1: Essential fatty acids, health and development

  1. Fatty acids, child development and cardiovascular diseases (Prof. Dr Ibrahim Elmadfa)

Pleno 2: Kebijakan dan program pangan, gizi dan kesehatan

  1. Isu utama dalam penyempurnaan Undang-Undang Pangan untuk memantapkan ketahanan pangan dan  gizi  (Prof. Dr. Achmad Suryana, MSc, Kepala BKP Kementan)
  2. Maternal and young child nutrition: Policies and strategies (Dr. dr. Slamet Riyadi Yuwono)
  3. Upaya meningkatkan koordinasi dan peran stakeholder dalam penguatan implementasi RAN/RAD-PG  (Dra. Nina Sardjunani, MA)
  4. Peran dan harapan  industri pangan dalam meningkatkan ketahananan pangan dan perbaikan gizi (Ir. Adhy S Lukman)

Pleno 3: Mewujudkan gizi seimbang

  1. 1. Penanggulangan masalah gizi ganda dan PTM melalui pendekatan gizi seimbang (Prof. Razak Thaha, MSc)
  2. Arah pengembangan pesan gizi seimbang dalam mengatasi beban ganda masalah gizi (Dr. Dewi Permaesih)
  3. Masalah keamanan pangan dan solusinya dalam mewujudkan gizi seimbang. (Drs. Halim Nababan, MM)
  4. Dimensi  rasa dalam mewujudkan gizi seimbang (Prof. Dr. Hardinsyah, MS)

Pleno 4: Fortifikasi pangan sebagai strategi menuju gizi seimbang

  1. Efektifkah fortifikasi pangan dalam program gizi (Prof. Soekirman)
  2. Standar mutu dan keamanan pangan yang wajib (mandatory) difortifkasi  untuk perbaikan gizi (Ir. Faiz Achmad, MBA)
  3. Peran kemitraan pemerintah dan swasta dalam fortifikasi pangan (Dr. Jenny Elisabeth)

Pleno 5: Research on nutrition and health

  1. Global perspective on food and nutrition security (Martin Bloem, MD. PhD)
  2. New directions in maternal and child nutrition research for Indonesia (Prof Jacques G. Bindels, PhD)
  3. Profesionalisasi peneliti kesehatan (Prof. dr. Umar Fahmi Achmadi, MPH, PhD

Pleno 6: Air dalam Gizi Seimbang menuju Indonesai Prima

  1. Air sebagai Zat Gizi Esensial, Asupan dan Masalahnya di Indonesia (Prof. Dr. Hardinsyah, MS)
  2. Kualitas air putih dan dampaknya bagi kesehatan (Dr. Prijo Sidi Pratomo, Sp Rad(K))
  3. Efek Dehidrasi pada Fungsi Kognisi dan Mood (Dr. Saptawati Bardosono, MSc)
  4. Air dalam Gizi Seimbang Indonesia, Kebijakan dan Upaya Mencegah Dehidrasi (Dr. Minarto, MPS)

Pleno 7: Peran kemitraan  dalam penyediaan eviden gizi : South East Asia Nutrition Survey (SEANUTS) – A Comprehensive Regional Study on Children Nutritional-Health Status

  1. National nutritional assessment of children age 6 months- 12 year old in Indonesia (Dr. Sandjaya, MPH)
  2. SEANUTS: South- east Asia nutrition survey (Dr. Ilse Tan Khouw, Msc, Clinical)
  3. Pengaruh gizi dan stimulasi pada perkembangan otak dan kecerdasan anak (Prof. Dr. dr. Fasli Djalal,  SpGK)

Pleno 8:  Kajian Pengaruh Asupan Gizi terhadap Tumbuh Kembang Anak (Moderator: Prof. Ali Khomsan, MS/FEMA IPB)

  1. Peran pangan hewani, dan  efikasi   susu terfortifikasi bagi perkembangan anak di negara dengan pendapatan terbatas  (Dr. dr. Saptawati Bardosono, MSc).
  2. Efek pemberian formula yang mengandung sinbiotics dan LC-PUFA pada pertumbuhan anak dan mikrobiota usus (Dr. Muzal Kadim, Sp.A(K)).
  3. Manfaat Prebiotik  dan probiotik bagi kesehatan anak (Dr. Inggrid s Surono, MSc)

Pleno 9: Dancing leader – Pendekatan holistik dan leadership dalam perbaikan pangan dan gizi

  1. Tarian harmoni kehidupan (Yusuf Sutanto)
  2. Peran Pendidikan Tinggi dan IPTEKS dalam meningkatkan ketahanan pangan dan gizi (Dr. Arif satria)
  3. Dimensi Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Ketahanan Pangan dan Gizi (Dr. Ir. Rimun Wibowo, MSi)

Pleno 10A: Pangan Masa Depan (Future Food)

  1. Proyeksi suplai dan permintaaan  pangan  masa depan serta tantangan global (Dr. Handewi  Saliem dan Dr. Reni Kustiari, MSc)
  2. Iptek dan produk pangan masa depan serta peluang bagi industri (Dr. Dahrul Syah, MS)

Pleno 11A:  Update on food-nutrition research & inovation: Ketersediaan pangan, mutu gizi dan sosial ekonomi

  1. Perkembangan ketersediaan dan kecukupan pangan di Indonesia dalam tiga dekade terakhir (Nesyi Febi Oktarian Putri , SGz dkk)
  2. Evaluasi pemenuhan hak atas pangan dan gizi di Indonesia dalam tiga dekade terakhir (Devi Sandy Ambarpratiwi, SGz dkk)
  3. Perkembangan penduduk defisit energi di indonesia dan kaitannya dengan tingkat kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, harga beras, dan laju inflasi (Elfrida Yuliansari SGz. dkk)
  4. Perkembangan masalah gizi kurang kaitannya dengan kebijakan dan program ketahanan pangan dan perbaikan gizi di indonesia (Anak Agung Ayu Widi Utari, SGz dkk)
  5. Hubungan karakteristik sosial ekonomi wilayah dengan masalah gizi ganda pada kelompok usia balita di wilayah perdesaan dan perkotaan Indonesia (Dewi Ratih dkk)
  6. Model program tumbuh kembang anak usia dini di Padang (Dr. Rina Yenrina, MS dkk)

Pleno 12A:  Update on foo-nutrition research & inovation: Ketersediaan pangan, mutu gizi dan sosial ekonomi

  1. Efek berbagai pengawet alami  pengganti formalin  terhadap sifat organoleptik dan masa simpan daging dan ikan (Eni Purwani dkk)
  2. Pengaruh penambahan tepung pury terhadap mutu gizi dan organoleptik likury, sempry, makary dan krupy (Dr Trina Astuti dkk)
  3. Komposisi proksimat dan penerimaan sensoris  tempe campuran jagung-kedelai (Dwi Sarbini dkk)
  4. Pembuatan pangan darurat zecca (Zea mays-Sallacca zallaca) dan kerajian kulit salak ‘sacqura’ bagi korban pengungsi bencana merapi guna menerapkan prinsip zero waste dalam industri kecil berbasis potensi local (Septian Suhandono)
  5. Ngemil makanan gorengan dan tingkat konsumsi lemak berhubungan dengan hipertensi pada supir bus di Surabaya (Trias Mahmudiono dkk)
  6. Kesegaran jasmani pada remaja putri: konsumsi, kecukupan tidur dan status gizi (Risa Anggraini)

Pleno  13A:  Update on food-nutrition research & inovation: Ketersediaan pangan, mutu gizi dan sosial ekonomi

  1. Hubungan pengetahuan ibu rumah tangga tentang makanan berserat dengan pola makan keluarga (Guspri Devi Artanti dkk)
  2. Pengetahuan, sikap dan dukungan ayah terhadap praktik pemberian asi eksklusif  (Anggraini Dwi Wijayanti dkk
  3. Pengaruh feeding practices terhadap status gizi anak usia 12-24 bulan Di kabupaten semarang (Heni Hendriyani, MPH)
  4. Hubungan antara status gizi pengasuh dengan kekurusan pada balita (Dini Ririn Andrias)
  5. Hubungan antara pola asuh gizi, karakteristik keluarga, dan budaya pantang makan dengan status gizi anak usia 2-3 tahun di kecamatan ciputat timur kota tangerang selatan (Catur Rosidati,,MKM dkk)
  6. Faktor yang mempengaruhi berat badan tidak naik (2T) pada baduta gakin setelah pemberian mp-asi kemenkes di pancoran (Ratri Ciptaningtyas)
  7. Hubungan aktivitas fisik dan lemak darah pada remaja gemuk (Fitrah Ernawati, dkk)

Pleno 10B: Future Diets and Supplements

  1. Diet masa depan dan implikasinya pada dietetic profesionalism (Dr. Martalena Purba, MSc)
  2. Pangan fungsional  dan suplemen masa depan  serta peluang riset dan bisnis (Prof. Dr. Ahmad Sulaeman, MS)

Pleno  11B:  Update on food-nutrition research & innovation: Pangan fungsional, diet dan suplemen

  1. Uji klinis  modifikasi diet ”DASH” bagi pria indonesia yang mengalami prahipertensi (Dr. Heryudarini harahap dkk)
  2. Efikasi  diet ”DASH” dan  olahraga jalan cepat  terhadap tekanan darah  pria yang mengalami  prahipertensi (dr. Mustafa kamal, dkk)
  3. Efikasi suplemen protein, sinbiotik dan gizi mikro terhadap mikroflora dan sekretori imunoglobulin-a pasien tb paru (Dr. Suparman dkk)
  4. Efek imunomodulator propolis indonesia terhadap sel T CD8+ pada pasien kanker payudara (Dr. Eliza halim dkk)
  5. Pengaruh intervensi susu kedelai terhadap konsentrasi MDA plasma remaja gemuk (dr. Mira Dewi, MS dkk)
  6. Pengaruh pemberian makanan cair DM yq diperkaya tempe pd pasien DM Tipe-2 di RSCM Jakarta(Merry  Aitonam,MS dkk)

Pleno 12B:  Update on food-nutrition research & inovation: Pangan fungsional, diet dan suplemen

  1. Review manfaat kesehatan temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) dan uji klinisnya untuk peningkatan limfosit pria dewasa (Muhammad Aries, SP dkk)
  2. Efikasi  konsumsi  kapsul  Torbangun (Coleus amboinicus Lour) terhadap kolesterol darah orang dewasa. (Dr. Rizal Damanik dkk)
  3. Efek pemberian susu full cream dengan penambahan conjugated linoleic acid (CLA) terhadap profil lipid, kadar SGOT SGPT, jumlah dan hitung jenis leukosit tikus yang diberi diet tinggi lemak (Kurniati Dwi Utami dkk)
  4. Pengaruh Diet Tinggi Protein, Tinggi Kalsium, Dan Rendah Indeks Glikemik Terhadap Penurunan Berat Badan (Esti Nurwanti S.Gz)
  5. Pengaruh senam aerobik terhadap daya tahan kardiorespirasi dan persen lemak tubuh pada remaja putri yang kelebihan berat badan (Deny Yudi Fitranti)
  6. Masalah Dehidrasi dan faktor risikonya pada remaja dan dewasa (Gustam, SGz dkk)
  7. Potensi Minyak Ikan Lele (Clarias Gariepinus) Sebagai Sumber Conjugated Linoleic Acid (CLA) Melalui Fermentasi  Bakteri Asam Laktat (Iskari dkk)

Pleno 13B:  Update on food-nutrition research & inovation: Pangan fungsional, diet dan suplemen

  1. Anemia dan defisiensi vitamin  A pada calon ibu hamil, ibu hamil, ibu menyususi di Bogor (Dr. Rimbawan dkk)
  2. Analisis pengetahuan gizi remaja putri yang anemia (Marudut MPS dkk)
  3. Optimalisasi peran kader pos pembinaan terpadu dalam mengatasi masalah diabetes melitus di kalangan lansia (Dr. Rusilanti, MS)
  4. Analisis kepadatan tulang remaja serta Faktor-faktor yang mempengaruhinya (Dr. Ari Istiany, MS)
  5. Ketidakpuasan citra tubuh dan perilaku tidak tepat dalam mencapai bentuk tubuh ideal pada siswi  SMA di semarang (Fillah Fithra Dieny dkk)
  6. Pengaruh suplementasi besi dan vitamin A dua kali seminggu terhadap kadar Hb dan konsentrasi belajar siswa (Sukati, MSi)
  7. Efikasi pemberian suplemen antioksidan terhadap penurunan status oksidatif (MDA plasma) pada mahasiswi (Ramatina dkk)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *